Selasa, 13 Agustus 2013

Agricultural Essay Cometition


Agricultural Essay Competition (AgriECo) CARNIVAL 2013

Tema : Pertanian Indonesia di Masa Depan
Subtema :


Regenerasi Petani Muda Indonesia
Media dalam Meningkatkan Komoditas Pertanian Lokal
Generasi Muda dalam Perbaikan Sistem Pertanian
Budidaya Komoditas Lokal Unggulan


A. Ketentuan Umum

Biaya pendaftaran Rp30.000/karya
Peserta adalah pelajar SMA dan/ atau sederajat serta mahasiswa (segala jurusan) dibuktikan dengan scan kartu pelajar/ KTM
Peserta mengisi formulir pendaftaran secara online di sini atau datang ke sekretariat CARNIVAL 2013
Peserta boleh mengirimkan maksimal 3 karya, namun hanya satu yang bisa memenangkan kompetisi
Semua peserta mendapatkan sertifikat (atau e-certificate dikirim via email)
Semua karya yang dikirimkan menjadi hak panitia dan panitia berhak mempublikasikannya dengan tetap mencantumkan nama penulis
Keputusan dewan juri tidak dapat diganggu gugat
Pedoman penulisan esai dapat diunduh di sini


B. Agenda

a. Pendaftaran : 9 September – 25 Oktober 2013
b. Pembayaran : 9 September – 25 Oktober 2013
c. Penerimaan : 9 September – 31 Oktober 2013
d. Penjurian : 1 – 9 November 2013
e. Pengumuman : 10 November 2013


C. Aspek Penilaian

Kesesuaian isi dengan tema
Orisinilitas karya
Kreativitas dan inovasi dalam argumentasi
Tata bahasa dan penggunaan kata yang sesuai ejaan yang disempurnakan (EYD)


So, let's contribute to our event!

CP: Adisti (085608149956) atau Wiwit (085790381171)

Rabu, 31 Juli 2013

KOMPOS KOTORAN KAMBING, COCOK UNTUK SEGALA TANAMAN

Limbah merupakan bahan yang timbul setelah proses produksi selesai, yang umumnya dibuang. Limbah kandang dan tanaman dapat berbentuk padar, cair maupun gas. Demikian halnya limbah yang dihasilkan dari ternak kambing/domba berupa air kencing yang menyengat akan dapat menimbulkan polusi bau, kotoran mencemari lingkungan sekitarnya dan masih banyak masalah social yang ditimbulkan.
Sebetulnya bila dimanfaatkan secara baik kotoran tersebut bukan merupakan polusi justru merupakan suatu penghasilan yang bisa menghasilkan kompos (pupuk organic) yang berkualitas bila diolah dengan teknologi pengolahan menggunakan decomposer (Biostarter) bahkan menghasilkan uang yang tidak sedikit nilainya.
Pengolahan Limbah Inthil
Petani kita umumnya menggunakan pupuk kandang secara langsung, hal ini tanpa disadari pupuk tersebut masih banyak kelemahannya. Kelemahan tersebut antara lain terdapat bibit gulma, hama dan penyakit serta diperlukan dalam jumlah yang cukup besar. Agar dihasilkan pupuk organic yang berkualitas baik dan hemat dalam pemakainya, pupuk kandang (inthil) perlu diolah atau dilakukan dekomposisi dalam kondisi tertentu yang dapat dilakukan secara biologis dengan menggunakan mikroba tertentu.
Karakteristik inthil berbentuk butiran-butiran kecil, tingkat kadar air yang rendah merupakan factor yang penting dalam hal mudah dalam pengolahan dan kualitas kompos lebih baik dibanding dengan ternak yang lain, seperti sapi maupun kerbau.

Alur Pembayaran UKT Proporsional Jalur SNMPTN


Alur Pembayaran UKT Proporsional Jalur SNMPTN
kurang lengkap.. baca disini>>>selma.ub.ac.id

Senin, 29 Juli 2013

Vertikultur Solusi Bertanam di Lahan Sempit


gak tau mau post apa :)
copas ae dari tetangga..



Mungkin anda pernah dengar istilah ini, tapi mungkin juga masih banyak orang yang belum pernah mendengar istilah ini. Dan di postingan sebelumnya beberapa kali saya singgung mengenai vertikultur ini. Maka pada kesempatan kali ini saya akan menguraikan tentang vertikultur ini.
Vertikultur adalah cara menanam tanaman dengan system tegak/vertical. Cara menanamnya bisa menggunakan rak bertingkat/bersusun, system menggantung  ataupun  dengan menggunakan pot tegak.  

SELAMAT DATANG MABA 2013


Fakultas Pertanian Brawijaya

Sabtu, 27 Juli 2013

SELAMAT DATANG DI HIMADATA

untuk Agroekoteknologi angkt 2011 minat BUDIDAYA PERTANIAN